Total Tayangan Halaman

Categories

What’s Hot

Logitech G102 Mouse Kere Hore Kualitas Mantap


Logitech g102 ini adalah sebenarnya versi downgrade dari Logitech G Pro dengan bentuk yang sama, RGB yang sama yang berbeda adalah lifetime dari switch, bahan yang digunakan karna pada G Pro dilapisi rubber yang membuat mouse makin nyaman dan juga feel dari scroll wheel yang berbeda dan tipe kabel yang berbeda.

Mouse ini dibandrol dengan harga 350 ribuan yang bisa dibilang cukup terjangkau dengan apa yang kita dapatkan, sebelum ke review saya akan kasih spesifikasi dari mouse ini
DPI                     :  200 – 6000
Polling rate         : 1ms (1000Hz)
Life time click    : 10 juta kali click
Sensor tipe          : Optic
Panjang kabel     : 2 meter
Berat mouse        : 85 gram (tanpa kabel)
Panjang kabel     : 2 Meter (non-braided)
Software             : Yes
Garansi               : 2 tahun

OK, untuk untuk dari DPI jujur 6000 dpi itu lebih dari bahkan saya dengan monitor 4k (27 inch) saya hanya menggunakan 800 DPI saja dan saya sudah sangat nyaman dengan dpi itu, namun saying Logitech tidak memberi tahu sensor apa yang digunakan oleh Logitech

Jujur mouse ini sangat cocok untuk orang yang memiliki tipe grip claw dan palm dengan semua ukuran tangan, mouse ini terbilang cukup ringan dan sangat enak untuk digunakan.


Mouse ini mempunyai rgb tentunya dan memiliki beberapa effect yang diberikan dan bisa diatur dengan software Logitech tentunya yang kalian bisa download di website resmi logitech

Mouse ini mempunyai desain klasik sama seperti mouse Logitech G90s dan G100s namun sedikit lebih ramping dan sedikit pengurangan berat pada mouse.

Mouse ini  mempunyai klik yang empuk untuk diklik, walaupun mouse ini hanya memiliki 10 juta kali click namun itu sudah lebih dari cukup mengingat harga yang berikan oleh Logitech yang cukup murah, namun itu bisa diakali karna ada beberapa took gaming yang bisa mengganti switch dengan switch dari omron tapi harus diingat lakukan itu jika garansi pada mouse sudah habis saja.

Kabel pada mouse ini sepanjang 2 meter jadi kalian bisa pasang usb mouse ini ke bagian belakang pc kalian namun kabel dari mouse ini belum braided namun jangan khawatir karna kabel mouse ini kuat dan kualitasnya juga bagus, untuk saya pribadi saya lebih suka mouse dengan kabel non-braided karna bisa lebih leluasa menggerakan mousenya.

Overall setelah pemakaian selama 1 bulan mouse ini enak untuk digunakan tracking dari sensor mouse ini juga sangat baik (saya gunakan mousepad steelseries dex selama pengetesan) dan dengan harga sekitar 350 ribuan jujur mouse ini sangat best dalam segi price to performace apalagi dengan cover garansi 2 tahun dari Logitech.

Review singkat mouse mionix naos 3200


Mionix adalah brand lama sebenarnya namun baru resmi masuk Indonesia pertengahan 2016 kalau tidak salah.
Berikut spesifikasi dari mouse ini
DPI                          : 800 – 1200 - 3200
Sensor                      : Optical A3060
Switch                      : Mionix made
Berat mouse             : 100gram tanpa kabel
Panjang kabel           : 2 meter braided
Software                   : Ya
On-board memory    : Ya (16 KB)
LED                          : Ya (hanya Merah, hijau dan biru sesuai DPI setting)
Polling rate               : 1000hz (1ms)
Software                   : Ya

Mouse ini dijual seharga 900 ribu sampai 1jutaan.

Sekilas mouse ini terlihat sangat unik dan minimalis dan dari bentuk kita sudah pasti kalau mouse ini sangat cocok untuk palm karna ada lekukan untuk menaruh jari manis dan kelingking, sangat disayangkan untuk kalian penggunaka grip claw atau finger tip.

Jujur 3 hari awal pakai mouse ini jari terasa capek karna tidak biasa dengan mouse ini karna mouse gw yang biasa gw gunakan ZA12 yang bertipe ambiddex, tapi setelah hari ke 5 pegel itu ilang.

Sensor dari mouse ini cukup bagus bisa mendeteksi pergeseran mouse dengan baik, dan mouse ini juga memiliki lift distance yang cukup tinggi sebenarnya itu bisa jadi 2 hal yaitu kekuranga dan kelbihan mouse ini dan jujur menurut saya ini adalah kekurangan karna saya biasa menggunakan mouse zowie ZA12 yang tidak seberapa tinggi lift distance dari mouse ini namun setelah 4 hari pemakaian saya bisa beradaptasi dengan baik.

Mouse ini hanya memilki LED indicator sesuai dengan dpi yang digunakan.
Permukaan mouse ini dilapisi sama rubber jadi enak banget buat dipakai main game lama, tapi saying buat kalian yang tangannya berminyak biasanya mouse seperti ini akan cepat untuk buluk.


Software dari mouse
Klik mouse dari enak banget empuk walaupun mionix gak kasih tau switch apa yang dipake tapi jujur mouse ini enak banget.

Overall jujur dengan harga segitu mouse ini bisa dibilang cukup mahal karna dengan harga 1jtan banyak mouse dari merk lain yang bisa kasih fitur lebih, tapi untuk kalian yang cari kenyamanan yang lebih jujur mouse ini worth banget apalagi jujur gw yakin apakah kalian pakai mouse dpi lebih dari 3200 dan kebanyakan gamer diindonesia juga masih pakai monitor 1080, bahkan gw sendiri yang punya monitor 4k (27inch) masih pakai 800 dan nyaman banget di dpi segitu.

Review singkat Steelseries Dex

Hallo guys apa kabar?? Hari ini saya akan mereview mousepad baru dari steelseries


Steelseries dex adalah mousepad paling baru dari steelseries berikut spesifikasi dari mouse ini
Spesifikasi :
Lebar         : 320mm x 270mm x 2mm
Bahas atas     : frictionless surface
Bahan bawah     :  Heavy Silicone
Bisa Dicuci    : Ya

Mousepad ini dijual dengan harga 570 ribu sampai 600 ribu tergantung tempat anda membeli Mousepad ini terdiri dari dua lapisan yaitu lapisan atas berbahan dasar dari cloth sedangkan bahan bawah adalah silicone agar mousepad tidak bergeser meskipun kita melakukan pergerakan mouse dengan cepat.

Untuk feel pemakaian dari mousepad ini sebenernya tidak jauh bebebeda dari QcK+ namun mousepad ini sedikit lebih smooth apa lagi jika mouse kalian punya mousefeet yang lebar
Mousepad ini juga diclaim dapat dicuci dengan deterjen sekalipun, awalnya saya sempat ragu apakah benar bisa di cuci dengan deterjen dan akhirnya saya mencobanya dan ternyata benar tidak ada bagian yang rusak atau mengelupas sama sekali tapi ingat untuk proses penjemurannya saya sarankan untuk tidak langsung dibawah sinar matahari cukup terkena angin saja karna mousepad ini juga cepat dalam proses pengeringan.

Pengalaman saya setelah 1 bulan pakai adalah sangat nyaman dan juga sangat enak jika kotor mousepad ini juga bisa dicuci dan sangat cocok didampingi dengan mouse rival 700 saya


Review Steelseries Sensei Raw

         Hallo guys apa kabar? So ya hari ini saya mau review sebuah mouse, eh mungkin bukan tapi share pengalaman selama saya pakai karna sebenarnya steelseries sensei raw ini udah saya sudah pakai lama, saya beli mouse ini pada tahun 2014 dan sampai sekarang mouse ini masih berfungsi meskipun sudah hampir tidak pernah saya pakai lagi.

Mouse ini dibandrol dengan harga 1,1 juta dulu namun sekarang harganya hanya sekitar 880 rban
So saya bakal kasih spek dari mouse

Sensor : ADNS9500 Laser sensor
Polling rate : 1ms
Tracking accuracy : 1:1
DPI : 1 – 5670
Memory On-board : Yes
Panjang kabel : 2 Meter (braided)
Switch : Steelseries switch tahan sampai 30 jt kali click
Berat : 90 gram
RGB : No (Only white)
Sofware : Yes (Steelseries Engine 3)
Jumlah tombol : 8

          So ya itu adalah spek dari mouse ini dan sebelumnya saya mau kasih tau kalau mouse ini ada beberapa versi yaitu versi glossy warna hitam dan juga full rubber warna hitam juga dan beberapa versi lain, dan untuk yang saya punya dan mau saya share kali ini versi full rubber
       Mouse ini tipe ambidextrous dimana mouse ini bisa digunakan untuk tangan kanan maupun tangan kiri, mouse ini terbilang mungil dan mouse ini hanya cocok untuk tipe grip claw dan finger-tip sebenarnya juga bisa digunakan untuk tipe grip palm namun itu jika kamu cewek.

         Untuk masalah build quality dari mouse ini cukup kokoh karna mouse ini pernah jatuh dari meja saya atau lebih tepatnya saya lempar karna kaget saat bermain game horror. Mouse ini pakai sensor laser, sensor mouse ini cukup bagus menurut saya karna selama saya memakai mouse ini untuk bermain game kompetitif seperti csgo saya tidak mengalami masalah ataupun jump pixel sekalipun sensor laser buatan steelseries ini sangat presisi dan sudah memiliki dpi yang cukup tinggi.

          Untuk masalah switch saya juga tidak pernah mengalami masalah double click, dan daya tahan dari click mouse ini juga awet, manum penempatan button tambahan disebelah kanan dan kiri lah yang sedikit mengganggu saya sempat beberapa kali mengalami miss click tapi tetep saya tidak banyak protes karna memang mouse ini dibuat untuk gamer kidal juga.

          Kabel mouse ini juga kuat karna sudah braided namun untuk saya pribadi saya lebih suka kabel non-braided karna menurut saya lebih nyaman dan lebih elastis kabel non-braided, namun tetap itu opini saya.


      Mouse ini juga didukung oleh steelseries engine 3 dimana software itu bisa digunakan untuk semua produk dari steelseries, dan dengan software itu juga bisa digunakan untuk mengganti beberapa hal misalnya dpi atau poling rate dari mouse tersebut, untuk LED nya kita hanya bisa merubah menjadi beberapa mode saja karna LED pada mouse ini belum RGB

        So overall selama saya pakai mouse ini pengalaman yang saya terima cukup enak apalagi untuk tipe grip yang campur sari seperti grip saya, build quality yang solid, dan dan sensor yang bagus.

[Review] Mouse Zowie EC2-A

Hari ini saya bakal mereview mouse dari Zowie EC2-A, Zowie punya beberapa seri mouse yaitu seri ZA,EC dan FK.

Sedikit Sejarah:
    Ya seperti yang ada digambar Zowie adalah produk dari BenQ, sebenarnya Zowie dulu ada persuhaan yang berdiri sendiri namun pada tahun 2015 BenQ telah mengakuisisi Zowie, pada dasarnya BenQ adalah salah satu pelopor monitor untuk Tournament E-Sport namun semenjak mereka mengakuisisi Zowie mereka mulai membuat gaming gear seperti mousepad dan juga mouse bahkan mereka juga membuat monitor untuk E-Sport dengan merk Zowie juga namun BenQ tetap membuat monitor dengan merk mereka yaitu BenQ.
     Sebelumnya saya kasih tau bahwa mouse ini dibandrol dengan harga 850rb-880rb dipasaran Indonesia.

Ok sekarang saya akan kasih spesifikasi dari mouse ini : 

Sensor              : Optic 3310
Tipe Switch      : Huano
Kabel                : Non-Braided 1,8 Meter
Ukuran Mouse  : Medium
Berat                 : 95 Gram (Tanpa Kabel)
Bahan Mouse    : Plastic mate
DPI                    : 4 Tingkat DPI (400/800/1600/3200)
Tipe                   : Plug&Play (Tanpa Driver) 
Tombol              : 6 Tombol

       Mouse ini menggunaka sensor optic 3310 dimana itu adalah salah satu sensor optic yang banyak digunaka oleh produk mouse lain seperti Steelseries Rival 300, sensor dari mouse ini bisa mendeteksi pergerakan mouse secara presisi.

      Mouse ini mempunyai 6 tombol yaitu (click kiri dan kanan, click diScroll Wheel, tombol DPI yang berada dibawah, dan dua tombol tambahan untuk back dan forward dibagian kanan mouse).

       Mouse ini mempunyai 2 buah mouse feet yang lebar sehingga membuat pergerakan mouse ini sangat enak dan tidak serat pada mousepad kalian.

       Mouse ini sangat cocok buat tipe grip claw dan fingertip, sebenernya mouse ini juga cocok untuk tipe palm namun sedikit rada maksa karna ukuran mouse ini, jika kalian bertipe grip palm kalian bisa pilih Zowie EC1-A mouse tersebut tidak memiliki perbedaan sama sekalian hanya berberda dalam segi ukuran saja.

     Mouse ini sangat cocok digunakan untuk bermain game FPS namun mouse ini juga bisa digunakan untuk bermain game selain FPS seperti MMO,RTS dan MOBA namun mouse ini tidak memiliki banyak tombol yang biasanya digunakan pemain dengan genre tersebut jadi kurang menjadi rekomendasi untuk genre tersebut.

     Sebelum memakai mouse ini saya menggunakan mouse Steelseries Rival 100 yang bertipe ambidextrous (bisa digunakan tangan kanan maupun kiri) namun mouse ini sangat ergonomis (hanya untuk tangan kanan) sehingga ketika saya berpindah ke mouse ini saya tidak butuh waktu lama untuk beradaptasi dengan mouse ini.

       Setelah 4 bulan pemakaian jujur mouse ini sangat nyaman digunakan untuk bermain game dengan waktu yang lama apalagi dengan berat mouse yang Cuma 95 gram,untuk segi switch meskipun belum menggunakan switch OMRON tetapi click dari mouse tetap responsive tak ada delay yang terasa.

        Untuk build quality mouse ini walaupun terbuat dari plastic namun mouse ini tidak terasa seperti gampang pecah karna kualitas plastic yang digunakan sangat kuat namun sayang tidak ada rubber site grip sehingga kurang cocok untuk kalian yang sering berkeringat saat main game lama, namun bagi saya itu bukan masalah yang besar.

        Mouse ini tidak memiliki software sehingga kamu tidak bisa mengatur DPI mouse ini sesuka hati kalian mouse ini menggunaka fix DPI (hanya bisa diganti sesuai yang telah disediakan oleh Zowie), mouse sangat cocok buat kalian yang sering pindah Pc atau laptop karna kalian tidak perlu menginstall software.

        Mouse ini tidak memiliki RGB, mouse ini hanya memiliki indicator LED Scroll Wheel sesuai dengan DPI yang kalian pilih jadi bagi kalian yang suka dengan RGB mouse ini saya kurang rekomendasikan.

Merah 400, Ungu 800, Biru 1600 dan Hijau 3200



Review Steelseries Rival 300

Hari ini saya akan membahas tentang mouse rival 300 sebelum itu saya akan kasih tahu kalau mouse ini dibandrol dengan harga 780rb – 800rb dipasaran Indonesia dan berikut spesifikasi dari mouse ini :

Sensor : Pixart PMW 3310
DPI : 1-6500
Switch : Steelseries switch
Polling rate : 1ms (1000Hz)
Jumlah tombol : 6
Berat : 130 Gram
Kabel : 2 meter non-braided
RGB : Yes
Tipe Grip : Palm dan Claw

       Ok kita mulai bahas dari sensor terlebih dahulu, mouse ini dibekali dengan sensor buatan dari Pixart dimana Pixart adalah salah satu pembuat sensor mouse yang sangat diidolai oleh banyak pemain pro di E-Sport sehingga mouse ini sangat banyak dipakai oleh player pro mulai dari CSGO, Dota 2. Sensor tersebut mampu mendeteksi pergerakan mouse dengan sangat presisi dan akurat sehingga sangat membantu apalagi pemain sniper di dalam game CSGO.

        Mouse ini menggunakan switch buatan steelseries sendiri yang diclaim mampu bertahan sampai 30juta kali click dan selama saya pakai kurang lebih hamper satu tahun sebelum berpindah ke mouse buatan pabrik tetangga saya tidak pernah bermasalah dengan switch ini bahkan sampai sekarang masih berfungsi dengan normal.

         Secara build quality mouse ini terbuat dari plastic black mate yang dilapisis dengan rubber yang kokoh untuk pemakaian lama sangat nyaman, mouse ini memang belum menggunakan braided pada kabelnya namun kabel mouse ini cukup kuat terbukti dari satu tahun pemakaian tidak ada masalah sama sekali.

        Mouse ini juga dibekali dengan 6 jumlah tombol (click kanan & kiri, tombol DPI, scroll wheel yang bisa di click dan 2 tombol macro yang bisa kalian ganti sesuai keinginan kalian) untuk feel click dari tombol macro sangat empuk dan tidak memerlukan tenaga yang besar apalagi tombol macro yang diberika cukup lebar jadi sangat mudah diclick.

        Untuk RGB dan macro kalian bisa custom dengan cara download dan install software Steelseries Engine 3 di website resmi steelseries untuk tampilan softwarenya jujur itu sangat simple dan sangat mudah dipahami berikut beberapa SS.

       Mouse ini berdimensi cukup besar namun sangat ergomis berbentuk simple hanya dengan 2 tambahan tombol disebelah kanan mouse saja dan mouse ini juga memiliki rubber site sehingga kalian tidak kehilangan grip saat bermain game dan juga mouse ini sangat cocok untuk grip palm dan juga grip claw sebenarnya untuk grip fingertip bisa namun akan kurang nyaman karna bentuk mouse yang cukup besar.

Overall selama pemakaian selama satu tahun ini saya sangat puas mulai dari peforma mouse dan juga daya tahan yang kuat dari mouse ini. Jadi apakah mouse ini worth it untuk dibeli??

Menurut saya sangat worth it, namun jika kalian mempunyai budget lebih saya sarankan untuk membeli Rival 700 dengan harga yang hanya berbeda sekitar 500rb.

Sekian dari saya jangan lupa untuk share atau comment kalau ada yang saya lewatkan atau kurang.